Senin, 06 Agustus 2018

Mpu Prapanca : "KAKAWIN NAGARAKERTAGAMA" PUPUH 10

Blog Sita : "SASTRA NUSANTARA"
Selasa, 07 Agustus 2018 - 08:12 WIB
 
Image "Logo Majapahit" ( Foto : SP )
Logo Majapahit

“KAKAWIN NAGARAKERTAGAMA”
PUPUH 10 ( 1 - 4 )
PISOWANAN (2)

TRANSKRIPSI
TERJEMAHAN
1
warna warna ni sa manakil irika witãna,
mantrī wŗddha parãryya len para pasaguhan sakaparӗk,
tan sah raga tumӗṅgun uttama ni sa marӗ wӗki pãnuh.
1
Beraneka macam mereka yang datang menghadap di Balai Witana tak henti-henti,
Para menteri, pejabat dan para bangsawan serta para cendikiawan berdatangan,
Juga lima kelompok pejabat tinggi di Wilwatikta yaitu mapatih, demung, kanuruhan,
Serta rangga dan tumenggung utama, yang telah akrab di istana.

2
Kweh ni wešma puri kemantryan amãtya ri sanagara,
doni bhãșa parãpatih para dӗnuṅ sakãn apupul,
aṅhiṅ saṅ jutu niṅ watӗk paṅalasan mahiṅan apagӗh,
paῆcãkweh nira mantrya nindira rumkşa kãryya ri dalӗm.
2
Banyaknya wisma tempat tinggal para menteri di kerajaan,
Tujuan utama dalam pembahasan para patih, demung serta semua yang berkumpul,
Hanya para petinggi Pengalasan yang tetap teguh, kelima menteri mulia yang harum namanya dan perkasa menjaga dan mengabdi pada raja.

3
Ndan sakșattriya len bhujaga rӗsi wipra yapwan umarӗk ,
kãne hb ni ašoka muw u hiri i witãna maadӗk,
dharmmãdhyakșa kalih lawan sa  upapatti sapta madulur,
 sa tuhwãryya lӗkas paaran ãryya yukti satirun.
3
Dan sang bangsawan lagi pujangga, resi, dan wipra jika datang menghadap,
Di sana di bawah naungan pohon asoka, ada di sisi samping Balai Wisma,
Dan dua pengawas agama serta tujuh pejabat kraton yang membantu,
Bangsawan dan petinggi kerajaan tingkah lakunya disebut arya, pantas dijadikan teladan.




P u s a t a k a :
Mpu Prapanca,
“Kakawin Nagaraketagama”
Teks dan terjemahan:
Damaika Saktiani, dkk
Penerbit:
NARASI Yogyakarta 2018


Tidak ada komentar:

Posting Komentar